Selasa, 19 Juli 2022

Ingat Lagi, Ini Aturan Bawa Air Zamzam Pulang ke Tanah Air

 


Sejumlah bagasi jemaah haji asal Indonesia dibongkar karena kedapatan membawa air Zamzam yang disimpan dalam botol-botol dan jeriken di dalam koper, pada Kamis (14/07/2022), seperti dilaporkan Kompas.com.

Ilustrasi jemaah meminum air zamzam di Madinah, Arab Saudi.
© Disediakan oleh Kompas.comIlustrasi jemaah meminum air zamzam di Madinah, Arab Saudi.

Para jemaah haji secara bertahap mulai kembali ke negara masing-masing sejak Jumat (15/07/2022), seiring dengna berakhirnya pelaksanaan haji 2022. Saat kepulangan, biasanya mereka akan membawa air Zamzam.

Baca juga: Jemaah Haji Kedapatan Bawa Air Zam-zam, Kopernya Dibongkar

Air dari sumur di Arab Saudi ini memang menjadi salah satu oleh-oleh khas setelah ibadah haji maupun umrah.

Lalu, bagaimana aturan bagi para jemaah yang ingin membawa pulang air Zamzam? Berikut ketentuannya. 

Dilarang bawa dalam koper atau bagasi

Untuk diketahui, seluruh jemaah haji tidak diperbolehkan membawa air Zamzam ke dalam koper atau bagasi pesawat saat pulang ke Tanah Air.

Kepala Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daerah Kerja Bandara, Haryanto mengatakan, larangan itu terkait dengan aturan keselamatan penerbangan.

Baca juga: Sejarah Sumur Zamzam yang Tidak Pernah Kering Selama 4.000 Tahun 

Lebih lanjut, Pemerintah Arab Saudi telah menyiapkan alat pemindai multiview, yang mampu mendeteksi barang-barang terlarang di bagasi penumpang, termasuk air Zamzam.

“Bahkan perusahaan pengangkut mengingatkan bahwa 1 ml air pun dilarang dimasukkan ke bagasi,” kata Haryanto, di Makkah (23/06/2022), dikutip dari laman Kementerian Agama.

Kasie Pelayanan dan Pemulangan (Yanmul) Daerah Kerja Bandara Jeddah-Madinah, Edayanti Dasril Munir menambahkan, larangan ini berdasarkan aturan keamanan dan keselamatan penerbangan internasional.

“Ini based on safety regulation. Jadi barang yang tidak boleh dibawa antara lain aerosol, bahan mudah meledak, senjata tajam, uang dengan jumlah tertentu, termasuk air Zamzam, tidak boleh masuk dalam bagasi jemaah,” kata Edayanti. 

Baca juga: 5 Cara Mengetahui Keaslian Air Zamzam

Jemaah akan dapat air Zamzam khusus

Meski jemaah dilarang untuk membawa air Zamzam di dalam bagasi atau kabin, masing-masing orang nantinya akan mendapat jatah lima liter air Zamzam secara cuma-cuma. 

Nantinya, air Zamzam bagi para jemaah haji akan dibagikan di debarkasi kepulangan.

Baca juga: Apa Itu Haji Furoda? Beda dari Haji Reguler, Ini 5 Faktanya

"Jamaah haji Indonesia tidak perlu repot membeli air Zamzam. Semuanya akan dapat lima liter dan itu dibagikan di Tanah Air, tepatnya saat tiba di asrama haji debarkasi," ujar Edayanti, di Makkah, dikutip dari Antara (12/7/2022). 

Pengecekan bagasi jemaah-jemaah haji Indonesia, ditemukan air zam-zam di dalam koper yang dilarang selama penerbangan.
© Disediakan oleh Kompas.comPengecekan bagasi jemaah-jemaah haji Indonesia, ditemukan air zam-zam di dalam koper yang dilarang selama penerbangan.

Ia menjelaskan, Bandara Internasional King Abdulaziz (KAIA) Jeddah mengumumkan bahwa jemaah haji diperbolehkan membawa lima liter air Zamzam saat kembali ke negaranya dengan mekanisme yang harus ditepati.

"Mekanisme ini kami ambil untuk memudahkan jemaah haji Indonesia," tuturnya. 

Baca juga: Apa yang Terjadi jika Barang Jemaah Haji Tertinggal di Masjid Nabawi?

Edayanti berharap, jemaah haji Indonesia dapat mematuhi aturan yang diberlakukan otoritas penerbangan sipil Arab Saudi atau General Authority of Civil Aviation (GACA).

Proses penimbangan dan pemeriksaan bagasi

Ia menjelaskan, proses penimbangan dan pemeriksaan bagasi jemaah akan dilakukan dua hari sebelum keberangkatan ke Bandara Jeddah.

Pemeriksaan tersebut, kata Edayanti, untuk memastikan berat maksimal koper bagasi sesuai ketentuan, yaitu maksimal 32 kg, dan tidak ada barang yang dilarang, termasuk air Zamzam.

“Koper bagasi dikumpulkan dua hari sebelum penerbangan. Barang bagasi maksimal 32 kg per jemaah,” ujarnya. 

Baca juga: Calon Jemaah Haji Furoda Dideportasi karena Tidak Resmi, Hati-hati Pilih Jasa Travel Haji

Bersamaan dengan proses tersebut, dilakukan juga proses city check in baik orang maupun barang, sehingga jamaah haji Indonesia tidak perlu lagi melakukan check in di bandara.

Jemaah bisa langsung mendapatkan bukti bagasi atau claim tag dan boarding pass. Dengan aturan ini, para jemaah pun bisa lebih mudah waktu kepulangan.

"Mereka bisa langsung proses imigrasi dan menuju ruang tunggu," pungkasnya. 


sumber: kompas.com



Senin, 18 Juli 2022

Perbedaan Kelas Kereta Api dan Fasilitasnya, Cek Sebelum Beli Tiket

 


Kereta Api (KA) merupakan salah satu moda transportasi yang banyak digunakan oleh masyarakat. Perlu diketahui bahwa KA terbagi menjadi empat kelas untuk mengakomodasi penumpang.

ilustrasi kereta api.
© Disediakan oleh Kompas.comilustrasi kereta api.

VP Public Relations PT KAI (Persero) Joni Martinus mengatakan perbedaan kelas KA tersebut adalah pada fasilitas, kapasitas gerbong, tempat duduk, dan tarif tiket. 

“(Kelas KA) Ada luxury, eksekutif, bisnis, dan ekonomi,” terangnya kepada Kompas.com, Rabu (13/7/2022). 

Berikut penjelasan masing-masing kelas KA seperti dihimpun Kompas.com

Baca juga: Vaksin Booster Jadi Syarat Naik Kereta Api Jarak Jauh, Berlaku 17 Juli

1. KA Luxury 

KAI meluncurkan KA luxury atau dikenal sebagai sleeper train pertama kali pada 2018 lalu. Mengutip Kompas.com (12/6/2018), kereta luxury generasi pertama ini hanya berisi 18 tempat duduk. 

Fasilitasnya pun terbilang mewah, bahkan dapat disandingkan dengan kelas bisnis pesawat. Tempat duduk di KA luxury berupa kursi empuk dilengkapi dengan kabin pembatas antar penumpang. 

Selain kursi yang multi fungsi, interior kereta api sleeper seat juga didesain mewah sehingga menjadikan penumpang betah menikmati perjalanan yang lama.
© Disediakan oleh Kompas.comSelain kursi yang multi fungsi, interior kereta api sleeper seat juga didesain mewah sehingga menjadikan penumpang betah menikmati perjalanan yang lama.

Selain itu, tempat duduk KA luxury dapat direbahkan dengan kemiringan 170 derajat menggunakan tombol otomatis. Tersedia sejumlah hiburan bagi penumpang, seperti TV 12 inch layar sentuh dan earphone

Adapula fasilitas colokan listrik dan USB. Selain itu, penumpang KA luxury mendapatkan makanan, minuman, dan camilan selama perjalanan.

Baca juga: Syarat Naik Kereta Api Terbaru, Simak Aturannya

Pada 2019 lalu, KAI kembali meluncurkan KA luxury generasi kedua. Berdasarkan informasi dari Kompas.com (27/5/2019), fasilitas KA luxury generasi kedua antara lain sandaran kursi dapat direbahkan hingga 140 derajat, layar hiburan, earphone, lampu baca, colokan listrik, dan USB. 

Serupa dengan KA luxury generasi pertama, penumpang juga mendapatkan makanan, minuman, dan camilan gratis.

PT Kereta Api Indonesia mengoperasikan empat kereta sleeper terbaru, Luxury 2, Minggu (26/5/2019).
© Disediakan oleh Kompas.comPT Kereta Api Indonesia mengoperasikan empat kereta sleeper terbaru, Luxury 2, Minggu (26/5/2019).

Perbedaan paling kentara dengan generasi luxury pertama adalah kapasitas sebanyak 26 kursi, dari sebelumnya hanya 18 kursi. Selain itu, terdapat perbedaan pada pembatas kabin kursi penumpang dari generasi KA luxury pertama. 

Gerbong KA luxury menempel pada rangkaian KA Argo Bromo Anggrek, KA Taksaka, KA Argo Lawu, KA Argo Dwipangga, dan KA Gajayana. Tarif tiket KA luxury dibanderol mulai Rp 750.000 hingga Rp 1,35 juta per orang. 

Ilustrasi kereta api. KA Kertajaya memegangrekor rangkaian kereta penumpang dengan stamformasi terpanjang di Indonesia.
© Disediakan oleh Kompas.comIlustrasi kereta api. KA Kertajaya memegangrekor rangkaian kereta penumpang dengan stamformasi terpanjang di Indonesia.

2. KA Eksekutif 

KA eksekutif menawarkan fasilitas di bawah KA luxury. Terpisah, Manager Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta Supriyanto, menjelaskan KA eksekutif mempunyai kapasitas sebanyak 50 tempat duduk. 

“KA eksekutif terdiri dari 50 tempat duduk,” ujarnya kepada Kompas.com

Baca juga: Demi Keselamatan, Ingat Hal Ini Saat Lintasi Rel Kereta Api

Ilustrasi kereta api eksekutif
© Disediakan oleh Kompas.comIlustrasi kereta api eksekutif

Berdasarkan informasi dari Kompas.com (13/6/2018), jarak antar penumpang di KA eksekutif lebih lapang dibandingkan kelas bisnis dan ekonomi. 

Selain itu, tempat duduk lebih empuk, dapat disandarkan (reclining seat) sampai dengan 50 derajat dan dapat diubah arah (rotary seat).

KA eksekutif juga dilengkapi dengan colokan listrik, bantal, selimut, televisi per gerbong, meja makan, toilet, dan pendingin udara. Berbeda dengan kelas ekonomi, umumnya waktu tempuh KA eksekutif lebih cepat karena tidak berhenti di banyak stasiun. 

Baca juga: Pelaku Pelecehan Tidak Bisa Lagi Naik Kereta Api

3. KA Bisnis

Sekilas, KA bisnis tampak serupa dengan KA eksekutif. Namun, Supriyanto menuturkan kapasitas KA bisnis lebih banyak yakni 64 tempat duduk. 

“KA eksekutif kapasitasnya 64 tempat duduk,” ujarnya. 

Ilustrasi kereta api Indonesia. Berikut jadwal dan harga tiket terbaru dari KA Sri Lelawangsa.
© Disediakan oleh Kompas.comIlustrasi kereta api Indonesia. Berikut jadwal dan harga tiket terbaru dari KA Sri Lelawangsa.

Secara otomatis, jarak antar penumpang di KA bisnis tidak selapang KA eksekutif. Selain itu, bangku pada KA bisnis tidak bisa disandarkan alias bukan reclining seat, namun masih bisa diubah arah. 

Sementara itu, fasilitas lainnya adalah colokan listrik, pendingin udara, TV per gerbong, dan toilet.

Baca juga: Mengalami Pelecehan Saat Naik Kereta, Ini Cara yang Bisa Dilakukan

4. KA Ekonomi

KA ekonomi merupakan kelas yang memiliki tempat duduk paling banyak yakni 80-106 kursi. Dengan demikian, jarak antar penumpang pun semakin sempit dibandingkan KA eksekutif dan bisnis. 

Supriyanto menjelaskan terdapat tiga tipe gerbong ekonomi yang tersedia bagi penumpang. 

“Kelas ekonomi ada tipe ekonomi SS, ekonomi package, dan tipe AC split,” terangnya. 

Baca juga: Cara Pesan Tiket Kereta Bandara YIA dan Jadwalnya Terbaru Juni 2022

Suasana Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, terpantau padat oleh penumpang kereta api yang tiba dan akan berangkat pada Minggu (8/5/2022).
© Disediakan oleh Kompas.comSuasana Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, terpantau padat oleh penumpang kereta api yang tiba dan akan berangkat pada Minggu (8/5/2022).

Perbedaannya ketiga tipe gerbong ekonomi tersebut adalah pada jumlah tempat duduk. Sementara itu, fasilitas lainnya serupa yakni colokan listrik, pendingin udara, dan toilet. 

Supriyanto juga menjelaskan bahwa KAI tidak merincikan jenis rangkaian KA ekonomi dalam pembelian tiket. Ia melanjutkan, penggunaan rangkaian gerbong ekonomi SS dan package dilakukan secara bergantian. 

“Tidak dispesifikkan di tiket, karena rangkaian sarananya bisa bergantian. Jadi di tiket tidak ada ketentuan ekonomi SS atau package,” terangnya.

Berikut rincian tempat duduk masing-masing tipe gerbong KA ekonomi. 

Baca juga: Cara Temukan Barang Tertinggal di Kereta dan Stasiun, Langkah Pertama yang Harus Dilakukan

  • Tipe KA ekonomi SS

Tipe KA ekonomi SS juga disebut dengan KA ekonomi premium. Kapasitas tempat duduk berjumlah 80 kursi dengan formasi 2x2. 

“Tipe ekonomi SS isi 80 tempat duduk, 2-2,” ujar Supriyanto. 

Ilustrasi gerbong kereta api ekonomi SS atau ekonomi premium
© Disediakan oleh Kompas.comIlustrasi gerbong kereta api ekonomi SS atau ekonomi premium

Bedanya dengan kelas KA ekonomi package dan AC split, tempat duduk kereta KA ekonomi SS tidak saling berhadapan (kecuali kursi bagian tengah). 

Jadi, tempat duduk KA ekonomi SS terbagi menjadi dua dalam satu gerbong. Setengah tempat duduk sejalan dengan arah laju kereta, sebagian melawan arah laju kereta. 

  • Tipe ekonomi package

Tipe KA ekonomi package terdiri dari 80 tempat duduk dengan formasi 2x2. Bedanya dengan KA ekonomi premium adalah tempat duduk KA ekonomi package saling berhadapan antar penumpang. 

“Tipe ekonomi package isi 80 tempat duduk, 2-2,” katanya.  

Suasana gerbong Kereta Api Logawa tujuan Purwokerto-Madiun-Jember
© Disediakan oleh Kompas.comSuasana gerbong Kereta Api Logawa tujuan Purwokerto-Madiun-Jember
  • Tipe ekonomi AC split

KA ekonomi AC split memiliki kapasitas tempat duduk paling banyak yakni 106 kursi. Terdapat formasi kursi 2x2 dan 3x3 yang saling berhadapan antar penumpang. 

“Tipe ekonomi AC split isi 106 tempat duduk, 2-2 dan 3-3,” tuturnya. 

Baca juga: Cara Mudah Ubah Jadwal atau Reschedule Tiket Kereta Api secara Online

Meski terdapat perbedaan tempat duduk, namun Supriyanto menuturkan tidak ada penurunan pelayanan lantaran semua tipe tersebut masih berada dalam satu kelas, yakni KA ekonomi. 

“Untuk penggunaan rangkaian kereta ekonomi SS maupun ekonomi package, bahwa dalam hal ini tidak ada penurunan pelayanan, masih sama-sama layanan kelas ekonomi,” terangnya.


sumber: kompas.com

Minggu, 17 Juli 2022

Melongok Kamar Maestro Affandi yang Beratap Daun Pisang

 Remahan kertas warna warni party popper menyembur ke udara. Menandai pembukaan pameran seni rupa Potret Malam Affandi di halaman Museum Affandi, Sleman, DI Yogyakarta, Kamis, 14 Juli 2022 petang. Pameran itu untuk memperingati haul atas meninggalnya maestro seni rupa Indonesia, Affandi yang ke-32 tahun. Tepatnya pada 23 Mei 1990.

Salah satu kurator pameran, Ignatia Nilu menjelaskan, pameran itu memajang karya 9 perupa di galeri 2 dan 3 museum. Ada karya seniman Agan Harahap, Angki Purbandono, Digie Sigit, I Gusti Ketut Alit Arya Putra (SDI), I Gusti Ngurah Tri Marutama (SDI), Ivan Bestari, Jogjakarta Video Mapping Project (JVMP), Kleting Titis Wigati, juga Nasirun. Pameran ini berlngsung sejak 15 Juli 2022 hingga 11 September 2022.

Juga melibatkan 22 pemural yang akan membuat karya mural dan grafiti sepanjang Jalan Affandi (sebelumnya dikenal dengan Jalan Gejayan) yang berada di sisi barat museum. Pemural dari berbagai kota itu adalah Adit Doodleman, Alodia Yap, Badsyaw, Birdpeace, Claudiadella, Cutnotslices, Digie Sigit, Ipeh Nur, Ismu Ismoyo, Kotrek, Koznotdeath, LoveHateLove, Media Legal, Minas, Pangestumu, Rune, Setsu, Sockai, Vendy Methodos, Wimbo Praharso, Zarinka Soiko, Zent Prozent.

Salah satu yang menarik adalah karya seniman scanography, Angki Purbandono yang melakukan teknik scan terhadap barang-barang peninggalan Affandi. “Saya dipercaya merekam benda-benda yang ada di museum dan kamar pribadi Affandi,” kata Angki.


Melongok Kamar Maestro Affandi yang Beratap Daun Pisang




Barang-barang di kamar pribadi pelukis Affandi. TEMPO/PITO AGUSTIN RUDIANA

Kamar Affandi terletak di lantai dua. Tepatnya di atas Café Loteng, tempat para pengunjung museum melepas lelah sembari memesan makanan dan minuman. Untuk menuju ke kamar melewati tangga kayu yang ditopang beberapa kayu karena usia menua. Tak sembarang pengunjung diperbolehkan masuk tanpa seizin pihak keluarga Affandi.

Kamar itu dibuat dari material kayu dan berdinding gedhek alias anyaman bambu. Lantainya pun dari papan kayu. Salah satu yang unik, atapnya didesain menyerupai daun pisang, yakni panjang dan melengkung pada kedua sisinya. Tak hanya atap kamar, desain yang sama juga terdapat pada atap galeri museum dan bangunan lain di sana.

“Desain itu ide beliau (Affandi),” kata Ketua Panitia Peringatan Haul #32 Affandi, Kanina Sistha Sekar Tanjung kepada Tempo di beranda kamar.

Berawal dari kisah pagebluk cacar yang mendera Affandi kecil dan enam orang saudara kandungnya. Lantaran belum ada obatnya, apalagi vaksin cacar, mereka pun diobati secara tradisional. Tubuh bocah-bocah itu dibungkus daun pisang. Dari tujuh bersaudara itu hanya Affandi dan dua kakaknya yang selamat.

“Daun pisang dianggap beliau sebagai penyelamat, pengayom,” kata Tata, panggilan akrab Kanina.

Melongok Kamar Maestro Affandi yang Beratap Daun Pisang
© Disediakan oleh Tempo.coMelongok Kamar Maestro Affandi yang Beratap Daun Pisang
Cucu Affandi, Helfi Dirix (kiri) dan generasi keempat-nya, Kanina Sista Sekartanjung saat di depan kamar pribadi sang maestro seni rupa, Rabu, 13 Juli 2022. TEMPO/PITO AGUSTIN RUDIANA

Kamar Affandi cukup luas. Suasana antik dan kuno terpancar dari benda-benda yang disimpan di sana. Ada beragam perkakas dari kayu, seperti dipan, meja, serta beberapa lemari dan rak buku. Juga ada lemari kaca khusus menyimpan asesoris kalung antik dari biji-bijian dan manik-manik, serta patung-patung boneka mungil dari keramik dan kayu. Benda-benda itu adalah oleh-oleh yang dibawa Maryati setiap kali menemani suaminya, Affandi bepergian ke luar negeri.

“Dulu arsip-arsip beliau disimpan di bawah ini,” kata cucu Affandi yang juga Kepala Museum, Helfi Dirix sembari menunjuk ke bawah dipan.

Tempat tidur itu ditutup kain sprei bermotif batik. Di atasnya dilapis permadani warna merah. Tongkat-tongkat kayu Affandi dikumpulkan dalam wadah semacam bejana. Kamar itu juga dihiasi aneka patung kayu, begitu juga di depan kamar. Sementara foto-foto lama Affandi menghiasi dinding anyaman bambu. Kebanyakan foto Affandi semasa tua yang khas dengan rambut putihnya. Ada satu foto Affandi muda bersanding dengan Maryati.

Helfi juga menunjukkan kaya rajut Maryati yang membentuk candi. Rajutan dari benang wol warna-warni itu juga melukiskan kehidupan masyarakat sekitar candi, seperti ada rumah, ada pedate. Juga keriuhan wisatawan dengan topi lebarnya.

“Ini dibuat Bu Maryati setelah Pak Affandi selesai melukis Candi Prambanan,” terang Helfi.

Sementara dari beranda kamarnya, Affandi biasa memandang aliran Kali Gajah Wong yang ada di sisi timur bawah kamarnya. Juga lalu lalang kendaraan Jalan Jogja-Solo di sisi selatannya yang waktu itu tak seramai saat ini.


sumber: tempo.co